Rabu, 18 November 2015

BERITA 17


Cagar Budaya Jadi Tempat Tongkrongan
TANJUNGPINANG-Taman Cagar Budaya Raja Ali Haji Kota Tanjungpinang yang berdiri di kawasan tanah kampung senggarang menjadi tempat tongkrongan kaula muda. Sangat memprihatinkan, seharusnya taman yang dipenuhi dengan bentuk bangunan budaya melayu ini menjadi wadah masyarakat untuk melestarikan nilai budaya melayu di Tanjungpinang.

Lurah Kampung Senggarang, Muksin mengatakan bahkan setiap sore dan malam banyak kumpulan remaja yang bersenang-senang di kawasan itu. “Seharusnya bangunan yang dominan bercirikan khas melayu ini mendapat perhatian dari masyarakat maupun pemerintah, sangat disayangkan tempat yang dikatakan cagar budaya kini malah jadi tempat tongkrongan anak muda,” ungkap Muksin.

Walaupun dari segi positif Taman Cagar Budaya Raja Ali Haji yang berdiri sejak 2008 ini dijadikan tempat hiburan oleh masyarakat, namun tak menutup kemungkinan terjadinya hal negatif di tempat ini. Apalagi Ada beberapa bangunan rumah adat yang kondisinya memang  memperihatinkan.

“Sebenarnya tempat itu didirikan sangat bagus untuk hiburan masyarakat. Namun kurang efektif, karena banyak anak muda yang nogkrong disana,dan banyak juga anak muda sering mabuk-mabukan saat malam,” terang Amir, salah seorang warga yang bertempat tinggal tidak jauh dari lokasi.

Taman Cagar Budaya tersebut sebenarnya di buat untuk hiburan  masyarakat, khususnya tokoh-tokoh adat di Tanjungpinang untuk dijadikan tempat kesenian atau sekretariat. Namun untuk penggunaannya belum berfungsi secara optimal.

“Pada tahun 2014 kami sudah menyurati pihak terkait untuk perbaikan rumah adat tersebut,namun karena kemarin terjadi defisit anggaran maka perbaikkannya akan dilakukan pada tahun berikutnya,” tutur Muksin.
Taman Cagar Budaya Raja Ali Haji terdapat delapan rumah adat. Ada dua rumah adat yang  rusak  di bagian pintu,jendela,dan plafonnya yang sudah berlubang serta lapangan olahraga yang bisa dikatakan baik.
“Perlu adanya perbaikan rumah adat serta penegasan dalam bentuk aturan untuk penggunaan taman cagar budaya raja ali haji agar tidak beralih fungsi menjadi tempat tongkrongan anak muda dikala malam,” tutur Amir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar